Skema Penipuan Asuransi: Ketika Kecelakaan Berubah Menjadi Pola yang Mengganggu

19

Sebuah insiden meresahkan yang terekam dalam video viral menyoroti meningkatnya masalah skema penipuan asuransi di seluruh Amerika. Clee Mazzulla, pembuat konten dari Austin, Texas, nyaris menghindari tabrakan T-bone yang berpotensi fatal setelah sebuah mobil hitam rusak tiba-tiba menghalangi jalannya saat dia dalam perjalanan pulang kerja.

Pengalaman tersebut membuat Mazzulla terguncang dan ketakutan, sehingga mendorong pengemudi lain untuk berhenti dan memeriksa kesehatannya di persimpangan berikutnya. Seorang saksi bahkan menyamakan manuver putus asanya dengan “Tokyo drift”. Namun apa yang terjadi selanjutnya menambah keterkejutannya: para saksi mengatakan kepada Mazzulla bahwa mobil hitam itu telah berhenti di tengah jalan selama sekitar lima menit sebelum berhenti tepat di depan kendaraannya. Pemilihan waktu yang disengaja ini, ditambah dengan perilaku mencurigakan dari pengemudi lain, membuat Mazzulla dan pacarnya mencurigai adanya penipuan asuransi terkoordinasi.

Kisah Mazzulla secara tragis menjadi semakin umum.

Kecelakaan yang direncanakan, dimana penjahat dengan sengaja menyebabkan tabrakan demi klaim asuransi palsu, merugikan industri asuransi sekitar $30 miliar setiap tahunnya. Kerugian ini pada akhirnya meningkatkan premi bagi semua pengemudi. Skema ini hadir dalam berbagai bentuk:

  • Tabrakan yang Direncanakan: Penjahat dengan sengaja menimbulkan kecelakaan pada pengemudi yang tidak bersalah.
  • Kecelakaan Kertas: Tidak terjadi tabrakan, namun klaim palsu diajukan.
  • Menyebabkan Kecelakaan: Penipu dengan sengaja menabrak kendaraan korban.

Penjahat sering kali memangsa sasaran yang rentan seperti perempuan yang mengemudi sendirian atau warga lanjut usia, dengan asumsi mereka tidak terlalu konfrontatif. Mereka juga menargetkan kendaraan baru, mobil sewaan, dan kendaraan komersial karena cakupan asuransinya yang umumnya lebih tinggi.

Sayangnya, skema ini menjadi semakin canggih dan melibatkan jaringan kriminal yang kompleks. Satu kasus terkenal di New Orleans memperlihatkan 47 terdakwa didakwa melakukan 77 kecelakaan yang melibatkan traktor-trailer dan kendaraan komersial. Operasi ini melibatkan berbagai peran: “penjara” yang menyebabkan kecelakaan, “pengadu” yang membersihkan tempat kejadian, dan pengacara korup yang mengajukan klaim palsu.

Di California, penyelidikan telah mengungkap perusahaan truk derek berkolusi dengan bengkel untuk menekan korban agar membayar tunai setelah kecelakaan dengan menyandera kendaraan mereka. Investigasi lain mengungkapkan adanya jaringan yang secara ilegal mengumpulkan $217.000 melalui berbagai skema, termasuk memperoleh laporan tabrakan lalu lintas dari karyawan CHP yang korup dan menghubungi korban dengan menyamar sebagai perwakilan asuransi.

Apa yang Dapat Anda Lakukan?

Waspadai tanda-tanda peringatan seperti truk derek yang tiba segera setelah kecelakaan sebelum Anda sempat menghubungi siapa pun, diarahkan ke bengkel tertentu, atau ditekan untuk menandatangani dokumen atau menerima tumpangan tanpa berbicara dengan perusahaan asuransi Anda terlebih dahulu. Memasang kamera dasbor dapat memberikan bukti penting dalam situasi seperti itu.

Pengalaman Mazzulla menjadi pengingat yang mengerikan: kecelakaan lalu lintas yang tampaknya terjadi secara acak bisa menjadi bagian dari rencana yang disengaja untuk mendapatkan keuntungan finansial, sehingga membahayakan nyawa orang yang tidak bersalah. Meskipun tetap waspada dan menyadari skema-skema ini sangatlah penting, hal ini menggarisbawahi perlunya tindakan penegakan hukum yang lebih ketat untuk mengekang ancaman yang semakin besar terhadap keselamatan individu dan integritas sistem asuransi.